Kamis, 22 Mei 2025
Maha suci Allah yang telah menciptakan mahluk-Nya berpasang-pasangan.Ya Allah, perkenankanlah kami mempersatukan putra-putri kami dalam suatu ikatan pernikahan.
Perdinan Harahap
Putra Pertama dari
Bpk Pilter Harahap & Ibu Siti Aminah
Hijjatun Aprilia, S.Farm
Putri Pertama dari
Bpk Sarmusin, S.Pd.SD
& Ibu Nurliani Harahap
Di akhir tahun 2024, takdir mempertemukan kami dalam keadaan yang tak terduga. Dua hati yang saat itu sama-sama rapuh, bertemu di sebuah kafe sederhana, tempat di mana kisah ini bermula. Kami percaya, tidak ada pertemuan yang sia-sia jika Allah yang mengatur jalannya.
Seiring berjalannya waktu, kami saling mengenal lebih dalam.
Di awal tahun 2025, kami bersepakat untuk menjaga hubungan ini sesuai dengan nilai-nilai Islam, dengan komitmen dan niat suci menuju pernikahan.
Karena kami tahu, cinta sejati bukan sekadar rasa, tapi jalan menuju ibadah bersama.
Pada tanggal 6 April 2025, ia datang membawa keluarganya, menghadap orang tuaku dengan penuh hormat.
Dalam semangat dan dengan menjunjung tinggi adat Mandailing, keluarganya menyampaikan maksud baik: untuk meminta aku menjadi istrinya.
Di hadapan keluarga dan dengan niat karena Allah, ia memintaku untuk menjadi pendamping hidupnya.
Aku menerima lamarannya dengan penuh keyakinan.
Karena ia bukan hanya datang membawa cinta, tapi juga tanggung jawab, restu orang tua, dan komitmen untuk membimbingku dalam kebaikan.
Kini kami bersiap menapaki jenjang pernikahan yang bukan hanya menyatukan dua marga dalam adat Mandailing, tapi juga menyempurnakan separuh agama kami.
Dengan restu Allah, keluarga, dan adat, kami melangkah menuju hari yang penuh berkah: akad yang suci, dan janji yang abadi.
A/n Perdinan